SOAL SBMPTN SOSHUM
Contoh soal SBMPTN Soshum
/ IPS yang di ambil dari kumpulan buku soal-soal Sukses SNMPTN
tertulis yang sudah di seleksi berdasarkan sering keluarnya soal. Ini contoh
soal SBMPTN nya :
Contoh Soal SBMPTN Soshum
|
1. Suatu
negara mempunyai data pendapatan nasional
sebagai berikut : Konsumsi
masyarakat Rp.90.000.000Pendapatan laba usaha Rp.20.000.000 Pengeluaran Negara
Rp.130.000.000 Pendapatan sewa Rp. 40.000.000
Pengeluaran investasi
Rp.
50.000.000 Ekspor Rp. 15.000.000 Impor Rp. 20.000.000 dari diatas hitunglah
pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran...
A. Rp.
265 Juta.
B. Rp.
135 Juta.
C. Rp.
355 Juta.
D. Rp.
270 Juta.
E. Rp.
305 Juta.
Jawaban
: A
Rumur
Pendapatan nasional dengan pendekatan nasional :
Y = C + I +
G + (X – M)
Y =
90.000.000 + 50.000.000 + 130.000.000 + (15.000.000 - 20.000.000)
Y =
270.000.000 - 5.000.000
Y =
265.000.000
Jadi jumlah
pendapatan nasional dengan menggunakan pendekatan pengeluaran adalah
Rp. 265
Juta.
2.
Sebelum berangkat ke Amerika, Budi menukar uangnya sebesar Rp 60.000.000,00
dengan
dolar Amerika, kurs saat itu : Kurs beli 1 US $ = Rp 7.000,00
; Kurs jual
I US $
= Rp 7.500,00. Di Amerika Budi membelanjakan uangnya sebesar 6.000 US $.
Sekembalinya di Indonesia, Budi menukar kembali sisa dolarnya ke rupiah, saat
itu Kurs
beli 1
US $ = Rp 7.300,00 – dan Kurs jual 1 US $ = Rp 7.800,00; maka sisa uang Budi
sebesar ……
A . Rp
14.600.000,00
D . Rp 18.771.428,57
B . Rp
15.000.000,00
E . Rp 20.057.142,86
C . Rp
15.600.000,00
Jawaban
: A
Jumlah
dollar yang diterima Budi adalah : Rp 60.000.000,00: Rp 7.500,00 = 8000 US $
Sisa uang
Budi dalam dollar adalah : 8.000 US $ – 6.000 US $ = 2.000 US $
Sisa uang
Budi dalam rupiah adalah : 2.000 US $ x Rp 7.300,00 = Rp 114.600.000,00
3.
Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah uang yang beredar dalam masyarakat
adalah....
A . Jumlah
penduduk dan motivasi investor asing
B . Tingkat
pendapatan dan motivasi investor asing
C .
Hubungan luar negeri dan motivasi investor asing
D .
Struktur ekonomi masyarakat dan tingkat pendapatan
E .
Struktur ekonomi masyarakat dan hubungan luar negeri
Jawaban
: D
Faktor yang
mempengaruhi jumlah uang yang beredar :
a.
Tingkat pendapatan masyarakat
b.
Tingkat suku bunga
c.
Tingkat harga barang
d.
Selera masyarakat terhadap barang
e.
Kebijakan kredit pemerintah
4. Faktor-faktor yang
mempengaruhi pembangunan ekonomi:
1.
Sumber daya manusia yang banyak
2.
Kesempatan kerja sempit
3.
Sumber daya alam yang melimpah
4.
Modal yang sedikit
5.
Penguasaan teknologi modern
Yang
termasuk faktor-faktor yang menghambat pembangunan
ekonomi di negara
berkembang adalah ……..
A . 1,
2, dan 3
B . 1,
2, dan 4
C . 1,
3, dan 5
D . 2,
3, dan 4
E . 2,
4, dan 5
Jawaban:
E
Faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi:
1. Sumber
daya alam
2. Sumber
daya manusia
3. Sumber
daya modal
4. Teknologi
5. Jika
diketahui fungsi permintaan 1000-40Q dan fungsi penawaran -600 +40Q. Tentukan
keseimbangan pasarnya…….
A. Rp.200,-
=50 unit
B. Rp.350,-
= 40 unit
C. Rp.200,-
= 40 unit
D. Rp.300,-
= 50 unit
E. Rp.300,-
= 60 unit
Jawaban
: C
Pd =
1000 – 40Q, Ps = -600 + 40Q
Pd = Ps
1000 – 40Q =
-600 + 40Q
1000 + 600 =
40Q + 40Q
1600 = 80Q
Q =
1600 : 80
Q = 20
Pd = 1000 – 40
Q =
1000 – 40 (20)
= 1000-800
= 200
6.
Melalui pendekatan pengeluaran, maka besarnya pendapatan nasional suatu
negara
secara
matematis dapat dihitung ……..
A . Y
= (P 1 X Q 1 ) + (P 2 X Q 2 ) + … (P n X Q n )
B . Y
= C + I + G + (X-M)
C.
Y=r+w+i+n
D . Y
= ax + bY
E . Y=
a + bY
Jawaban
: B
Metoda
perhitungan pendapatan nasional
a.
Metoda pengeluaran:
Rumus: Y = C + I + Q + (X – M)
b.
Metoda produksi:
Rumus: Y = (Q 1 X P 1 ) + (Q 2 X P 2 ) + … + (Q p X P n )
c.
Metoda penerimaan.
Rumus: Y = r + w + i + p
7.
Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan P = 15 – Q,
sedangkan penawaranannya P = 3 + 0.5 Q. Terhadap barang tersebut dikenakan
pajak
sebesar 3 perunit. Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan
sebelum
pajak
dan berapa pula jumlah keseimbangan sesudah pajak...
A. Pe’
= 9 dan Qe’ = 3
B. Pe’
= 9 dan Qe’ = 9
C. Pe’
= 9 dan Qe’ = 6
D. Pe’
= 6 dan Qe’ = 6
E. Pe’
= 6 dan Qe’ = 9
Jawaban:
C
Sebelum pajak Pe = 7 dan Qe = 8 (contoh di atas). Sesudah pajak, harga
jual yang
ditawarkan oleh produsen menjadi lebih tinggi. Persamaan penawaran
berubah dan
kurva
bergeser ke atas.
Penawaran sebelum pajak : P = 3 + 0.5 Q
Penawaran sesudah pajak : P = 3 + 0.5 Q + 3
P = 6
+ 0.5 Q Q = -12 + 2 P
Sedangkan persamaan permintaan tetap :
Q = 15
– P
Keseimbangan
pasar : Qd = Qs
15 – P = -12
+ 2P
27 = 3P
P = 9
Q = 15 – P
Q = 15 – 9
Q = 6
Jadi,
sesudah pajak : Pe’ = 9 dan Qe’ = 6
Komentar